Sabtu, 22 Maret 2014

Menu, Form, dan Kotak Dialog

Organisasi Semantik Menu


•       Binary menus
•       Multiple selection menus


-       Multiple-item menus / radio buttons
-       Pull-down and pop-up menus
-       Scrolling and two-dimensional menus
-       Alphasliders
-       Embedded links
-       Iconic menus, toolbars, or palettes


·         Linear Sequences & Multiple Menus
·         Tree-Structured Menus
-       Ketika kumpulan item berkembang dan menjadi sulit dipelihara dalam kendali intelektual, perancang dapat membentuk kategori item-item yang serupa, membentuk struktur tree.
-       Contoh pengelompokan:
–      Laki-laki, perempuan
–      Hewan, sayuran, mineral
–      Fonts, size, style, spacing
•       Depth versus Breadth:


–      Depth: jumlah level.
–      Breadth: jumlah item per level.


•       Pengelompokan semantik:
–      Kelompokkan item-item yang serupa secara logis.
–      Bentuk kelompok yang melingkupi semua kemungkinan.
–      Pastikan item tidak overlap.
–      Gunakan peristilahan yang dikenal.
•       Acyclic & Cyclic Menu Networks
-       Kadang-kadang lebih cocok daripada struktur tree.
-       Memungkinkan jalur dari bagian tree yang berbeda, tidak mengharuskan pemakai memulai dari menu utama.
-       Secara alami terdapat pada:
o    Hubungan sosial.
o    Jalur transportasi.
o    Kutipan dalam jurnal ilmiah.
-       Membutuhkan penelusuran balik.

Urut-urutan Presentasi Item
•       Ketika item-item menu telah dipilih, urutan presentasinya perlu diperhatikan.
•       Beberapa dasar pengurutan:
–      Waktu (kronologis).
–      Numeris (menaik atau menurun).
–      Sifat fisik (panjang, luas, volume dsb. Secara menaik atau menurun).
•       Banyak kasus pengurutan tidak mempunyai aturan pengurutan yang berhubungan dengan tugas, sehingga perlu dipertimbangkan:
–      Pengurutan alfabetis istilah-istilah.
–      Pengelompokan item-item serupa (dibatasi dengan pemisah antarkelompok).
–      Yang sering digunakan ditempatkan di awal.
–      Yang paling penting ditempatkan di awal.

Pergerakan Cepat pada Menu
•       Menu dengan typeahead
•       Nama menu atau bookmarks
•       Menu macros

Menu dengan Typeahead
•       Penting jika menu sudah sering digunakan sementara waktu respons atau kecepatan tampil lambat.
•       Pendekatan BLT (Bacon, Lettuce, TomatoSandwich): pembentukan mnemonik dari penggabungan huruf-huruf pilihan menu.

Nama Menu atau Bookmarks
•       Penamaan sederhana memudahkan pemakai mengakses menu secara langsung.
•       Web browser menyediakan bookmarks ataufavorites sebagai jalan pintas bagi pemakai untuk menuju situs yang pernah dikunjungi.
Menu Macros
•       Perintah yang sering digunakan dapat direkam dan disimpan sebagai makro.
•       Pada beberapa software, makro dapat ditempatkan di toolbar sebagai ikon.
•          Tata Letak Menu : Judul
-       Menu tunggal: Judul yang deskriptif.
-       Menu tree: Nama pilihan harus sama dengan judul halaman yang dipanggil.
•          Penamaan pilihan menu
-       Gunakan peristilahan yang dikenal dan konsisten.
-       Pastikan item dapat dibedakan dari pilihan lain.
-       Gunakan pemilihan kata yang konsisten dan singkat.
-       Tempatkan kata kunci di kiri.
•          Tata letak dan desain grafis
-       Perhatikan kendala seperti lebar dan tinggi layar, kecepatan tampil,character set, dan highlighting.
-       Buat pedoman/panduan untuk komponen-komponen: judul, penempatan item, petunjuk, pesan kesalahan, dan laporan status.
Formulir Isian
•       Formulir isian cocok dipakai jika banyak field data dibutuhkan.
•       Pendekatan formulir isian menarik karena:
–      Kelengkapan penuh informasi terlihat.
–      Seperti formulir kertas.
–      Sedikit petunjuk diperlukan.

Pedoman Perancangan Formulir Isian
•       Judul yang berarti.
•       Instruksi yang dapat dipahami.
•       Pengelompokan dan pengurutan field yang logis.
•       Tata letak yang menarik secara fisual.
•       Label field yang dikenal.
•       Ruang kosong dan batas field yang perlu diisi harus jelas terlihat.
•       Pergerakan kursor yang leluasa.
•       Koreksi kesalahan untuk karakter dan field.
•       Pencegahan kesalahan.
•       Pesan kesalahan untuk nilai yang tak dapat diterima.
•       Field optional jelas ditandai, atau sebaliknya field yang wajib diisi ditandai.
•       Pesan penjelasan bagi field jika perlu.
•       Tanda selesai. Hindari penyelesaian automatis.

Beberapa Variasi Isian Field
•       Combo box: kombinasi list box dan text box.
•       Coded fields: mempunyai mask untuk format isian khusus. Mis.:
–      Telepon – (___)___-_____
–      Social Security Number – ___-__-____
–      Waktu – __:__ __
–      Tanggal – __/__/____
–      Nilai uang – $_____.00
Kotak Dialog
•       Kotak dialog adalah kombinasi teknik menu dan formulir isian yang banyak digunakan di GUI modern.
•       Perlu diperhatikan:
–      Tata letak internal kotak dialog
–      Hubungan eksternal kotak dialog

Pedoman Tata Letak Internal Kotak Dialog
•       Judul berarti, gaya konsisten.
•       Pengurutan dari atas kiri ke bawah kanan.
•       Pengelompokan dan penegasan.
•       Tata letak yang konsisten.
•       Peristilahan, font, penggunaan huruf besar, justifikasi yang konsisten.
•       Tombol standar (OK, Cancel).
•       Pencegahan kesalahan.

Pedoman Tata Letak Eksternal Kotak Dialog
•       Penampilan dan penutupan halus.
•       Dapat dibedakan tapi batasnya kecil.
•       Ukuran cukup kecil (minimalkan overlap).
•       Dekat dengan item yang sesuai.
•       Tidak menghalangi item yang harus dilihat.
•       Mudah ditutup (dibuat menghilang).
•       Jelas penyelesaian/pembatalannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar